Bekasi, desapedia.id – Pemerintah Desa Burangkeng melakukan pertemuan dengan pengurus masjid dan mushola di Aula Kantor Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jum’at (27/11/2020).
Sekretaris Desa Burangkeng Ali Gunawan mengatakan, pertemuan ini dilakukan dalam rangka mensosialisasikan penanganan dan pencegahan Covid-19. “Kami mengundang sekitar 85 ketua DKM (Dewan Kemakmuran Masjid) masjid dan mushola yang ada di wilayah Desa Burangkeng,” jelas Ali.
Dalam kesempatan itu, Camat Setu Joko Dwijatmoko juga turut hadir memberikan pengarahan. Dia meminta agar pelaksanaan kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat tidak mengabaikan protokol kesehatan. “Jangan anggap enteng Covid-19,” tegasnya.
Joko menilai, DKM masjid maupun mushola memiliki peran penting dalam mensosialisasikan pencegahan Covid-19 di lingkungannya masing-masing. “Karena itu, kami minta tolong untuk menyelipkan woro-woro (imbauan) pencegahan penyebaran virus Corona saat pelaksanaan kegiatan sholat lima waktu maupun sholat Jum’at,” papar Joko.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Desa Burangkeng, Nemin bin H Sain. Dia meminta pengurus masjid dan mushola untuk turut serta mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat.
“Keselamaran warga bukan tanggung jawab pemerintah semata, tapi merupakan tanggungjawab kita bersama. Dan diselenggarakannya kegiatan ini menjadi salah satu bukti tanggungjawab saya selaku kepala desa atas keselamatan warga agar terhindar dari Covid-19,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Desa Burangkeng H Muhammad Husein berpesan, “Selain penerapan protokol kesehatan, hendaknya dalam kegiatan keagamaan hanya dihadiri oleh warga di lingkungan sekitar, dan kalau bisa untuk penceramahnya pun demikian. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi kerumunan yang berpotensi terjadinya penularan virus Corona.” (Nur Pulo)